Alasan
Memilih Akuntansi
Akuntansi adalah salah satu karir
terbaik yang tersedia saat ini. Akuntan selalu pada permintaan dan bidang atau
pekerjaan yang kita dapat memilih dari yang besar. Ini berarti bahwa ada banyak
kesempatan untuk memiliki karir sebagai seorang akuntan dan kita juga memiliki
banyak pilihan karir untuk memilih.
Dalam akuntansi,kita akan melihat bahwa ada banyak hal yang kita bisa mendapatkan keuntungan dari. Di sini, kita akan melihat bahwa itu akan dapat membantu kita mendapatkan pengalaman dalam bidang akuntansi serta belajar banyak tentang inner pekerjaan bisnis. Ini pada dasarnya berarti bahwa ia akan mengajarkan kita tentang bagaimana mengatur dan menjalankan bisnis kita sendiri.
Bahkan, pengusaha paling sukses dimulai sebagai akuntan. Pengetahuan yang mereka dapatkan dalam pekerjaan ini akhirnya terbayar dan mereka sekarang terus membangun kerajaan bisnis. Jika kita juga ingin menjadi seperti sebagian besar akuntan sukses hari ini, maka kita akan ingin mengetahui keterampilan yang dibutuhkan dalam akuntansi.
Dalam akuntansi,kita akan melihat bahwa ada banyak hal yang kita bisa mendapatkan keuntungan dari. Di sini, kita akan melihat bahwa itu akan dapat membantu kita mendapatkan pengalaman dalam bidang akuntansi serta belajar banyak tentang inner pekerjaan bisnis. Ini pada dasarnya berarti bahwa ia akan mengajarkan kita tentang bagaimana mengatur dan menjalankan bisnis kita sendiri.
Bahkan, pengusaha paling sukses dimulai sebagai akuntan. Pengetahuan yang mereka dapatkan dalam pekerjaan ini akhirnya terbayar dan mereka sekarang terus membangun kerajaan bisnis. Jika kita juga ingin menjadi seperti sebagian besar akuntan sukses hari ini, maka kita akan ingin mengetahui keterampilan yang dibutuhkan dalam akuntansi.
Manfaat akuntansi dalam kehidupan yaitu
kita dapat mengetahui
status dan kondisi keuangan kita serta bagaimana kemungkinannya pada masa
mendatang (bagi perorangan, pemilik usaha dan calon investor). Disamping itu,
akuntansi sangat bermanfaat dalam menetapkan tingkat resiko yang berkaitan
dengan pinjaman atau kredit yang akan diberikan (bagi bankers dan kreditor).
Akuntansi juga bermanfaat sebagai dasar menentukan pajak dan
peraturan-peraturan (bagi badan pemerintah). Begitu juga dalam mendapatkan
gambaran kemantapan dan tingkat laba dari perusahan (bagi pekerja dan wakil
serikat buruh).
Sebagai
alat bantu untuk mengambil keputusan ekonomi dalam pengelolaan keuangan baik
untuk pribadi/perusahaan, akuntansi sangat bermanfaat dalam:
Perencanaan
: Berdasarkan informasi ekonomi yang tepat, dapat disusun rencana kerja yang
baik untuk pelaksanaan kegiatan tahap berikutnya.
Pengendalian
: Berdasarkan rencana dan penerapan sistem akuntansi yang baik, dapat dikontrol
atau dinilai jalannya kegiatan perusahaan.
Pertanggungjawaban
: Setelah diadakan pencatatan terhadap semua transaksi dan kejadian, pada akhir
periode disusun laporan keuangan untuk disampaikan kepada pemilik atau pihak
ekstern lain untuk mendapatkan penilaian.
Jenis-Jenis
Bidang Akuntansi
1. Akuntansi Keuangan
merupakan bidang akuntansi terutama yang berkaitan dengan pencatatan dan pelaporan keuangan
perusahaan yang ditujukan terutama kepada pihak-pihak eksternal perusahaan seperti investor, kreditor, lembaga pemerintah, pelanggan, pemasok dan masyarakat.
2. Akuntansi Manajemen
merupakan bidang akuntansi yang termasuk didalamnya akuntansi keuangan dan
data-data keuangan estimasian yang berguna bagi manajer untuk menjalankan
operasi perusahaan sehari-hari dan merencanakan masa depan operasi perusahaan.
3. Akuntansi Biaya merupakan
bagian dari akuntansi manajemen yang berhubungan dengan pencatatan dan pelaporan biaya
biaya perusahaan. Akuntansi biaya ini bermanfaat bagi manajemen untuk merencanakan dan mengendalikan biaya-biaya
perusahaan.
4. Perpajakan merupakan
bidang akuntansi yang berhubungan dengan perencanaan penghitungan,
pencatatan dan pelaporan pajak-pajak yang menjadi kewajiban perusahaan untuk dibayarkan
kepada pemerintah berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku.
5. Pemeriksaan Laporan Keuangan (Auditing) merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan pemeriksaan kewajaran pencatatan
dan pelaporan keuangan yang disusun dan dipublikasikan oleh manajemen
perusahaan.
6. Penganggaran merupakan
bidang akuntansi yang berhubungan dengan penyusunan
rencana secara terinci untuk mencapai sasaran yang ditetapkan perusahaan
seperti penjualan, biaya, aset dan laba.
7. Perancangan Sistem Informasi
merupakan bidang akuntansi yang meliputi kegiatan identifikasi kebutuhan
informasi untuk kepentingan internal maupun eksternal yang akan membantu
manajemen untuk mengawasi dan mengendalikan jalannya operasi perusahaan.
8. Pemeriksaan Internal
merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan kegiatan pemeriksaan
efisiensi dan efektivitas operasi perusahaan dan untuk menjamin bahwa para karyawan
dan bagian bagian dari perusahaan telah melaksanakan prosedur dan rencana yang
ditetapkan manajemen
9. Akuntansi Pemerintahan atau Sektor Publik merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan dan pelaporan keuangan
pada organisasai pemerintahan atau organisasi yang memberikan jasa publik
10. Konsultasi Manajemen
merupakan jasa yang dapat diberikan oleh akuntan selain yang berhubungan dengan
akuntansi seperti studi kelayakan, susunan organisasi, analisis data ekonomi dan lain-lain
Laporan Keuangan (Financial Statements)
Laporan Keuangan adalah informasi
keuangan yang disajikan dan disiapkan oleh manajemen dari suatu perusahaan
kepada pihak internal dan eksternal, yang berisi seluruh kegiatan bisnis dari
satu kesatuan usaha yang merupakan salah satu alat pertanggungjawaban dan
komunikasi manajemen kepada pihak-pihak yang membutuhkannya
Syarat-Syarat Laporan Keuangan
Syarat laporan
keuangan laporan yang baik harus memenuhi kriterua sebagai berikut :
1.
Relevan artinya bahwa informasi yang
dijadikan harus ada hubungan dengan pihak-pihak yang memerlukan untuk mengambil
keputusan.
2.
Dapat dimengerti artinya bahwa
laporan keuangan yang disusun berdasarkan secara jelas dan mudah difahami oleh
para pemakainya.
3.
Daya uji artinya bahwa laporan
keuangan yang disusun berdasarkan konsep-konsep dasar akuntansidan prinsip-prinsip
akuntansi yang dianut, sehingga dapat diuji kebenarannya oleh pihak lain.
4.
Netral artinya bahwa laporan
keuangan yang disajikan bersifat umum, objektif dan tidak memihak pada
kepentingan pemakai tertentu.
5.
Tepat waktu artinya bahwa laporan
keuangan harus di sajikan tepat pada waktunya .
6.
Daya banding artinya bahwa
perbandingan laporan keuangan dapat diadakan baik antara laporan perusahaan
dalam tahun tertentu dengan tahun sebelumnya atau laporan keuangan perusahaan
tertentu dengan perusahaan lain pada tahun yang sama.
7.
Lengkap artinya bahwa laporan
keuangan yang disusun harus memenuhi syarat-syarat tersebut diatas dan tidak
menyesatkan pembaca.
Referensi:
No comments:
Post a Comment